PotretBanten.com, Tangerang – Berbicara tentang tempat nongkrong di Kota Tangerang Selatan memang tidak ada habisnya. Berbagai konsep pun dihadirkan untuk memberikan kenyamanan bagi pengunjung yang datang.
Seperti Lampoh Caffee & Resto yang beralamat di Jl. Bintaro Utama 3A No.2 3ABlok DD 15, Pd. Karya, Kec. Pd. Aren, Kota Tangerang Selatan, Banten menghadirkan konsep tempat nongkrong dengan nuansa Aceh yang sangat terasa di setiap sudutnya, dengan dekorasi dan lukisan yang khas menambah kenyamanan. Salah satu yang mencuri perhatian ialah lukisan seorang kakek tua yang sedang menikmati kopi dengan pakaian yang sederhana.
Manager Operational Lampoh Caffee & Resto Sutrisno mengatakan, konsep Lampoh Coffee & Resto ini selain bernuansa Aceh juga berkonsep perkebunan karena Lampoh itu artinya kebun.
“Kami hadir di bulan November 2019 pertama kali berdiri di cabang BSD dan Lampoh itu Bahasa Aceh yang diartikan adalah kebun dan bisa dilihat kalau kita masuk ke Lampoh ini suasananya seperti masuk ke kebun banyak dekorasi yang konsepnya kebun. Sehingga seluruh lapisan masyarakat didalam atau diluar Kota Tangerang Selatan bisa nongkrong dan menikmati menu yang ada di sini,” kata Sutrisno saat ditemui PotretBanten.com di Lampoh Coffee & Resto.
Ia pun menerangkan, menu yang dihadirkan di Lampoh Caffee & Resto terdapat main course, seperti mie Aceh, nasi gurih Aceh, nasi goreng aceh, martabak dan roti canai. Lalu tak hanya makanan khas Aceh di Lampoh Caffee & Resto terdapat menu western ada pasta, steak, rice bowl, japannes food dan lainnya. Semuanya dibanderol dengan harga yang relatif terjangkau kisaran Rp 35 ribu sampai Rp 200 ribu.
“Karena kita ini restoran Aceh jadi menu andalan kita itu ada mie Aceh, nasi goreng Aceh, nasi gurih Aceh, martabak dan roti canai. Tapi diluar itu kami punya menu lain dimana untuk kombinasi atau alternatif pengunjung untuk mengkonsumsi makanan di luar menu aceh yaitu ada pasta, steak, japannes food, rice bowl dan masih ada yang lainnya. Untuk harganya pun sangat bervariasi kisaran dari Rp 35 ribu sampai Rp 200 ribu ya tergantung menu yang dipesan karena disini juga ada menu premium seperti kare bebek, sate Aceh, iga bakar,dan yang lainnya,”terangnya.
Tak hanya itu, untuk minuman, Lampoh Caffee & Resto memiliki miuman yang berasal dari Aceh seperti Kopi Aceh tradisional dan Gayo yang robusta dengan metode disaring seperti di Aceh.
“Karena ini Coffee & Resto jadi di Lampo juga ada minuman asli Aceh yaitu Kopi Aceh tradisonal dan Gayo yang robusta, kita masih memakai metode saring seperti yang ada di Aceh. Itu yang ingin kami populerkan disini. Jadi disini selain spesialis makanan Aceh juga spesialis kopi Aceh ,”tutur Sutrisno. Rabu (25/9/24).PotretBanten.com/Leoni.
